Friday, September 29, 2017

SOLID GOLD BERJANGKA | 3 Hewan Purba Yang Akan DiKloningkan

SOLID GOLD BERJANGKA  -  3 Hewan Purba Yang Akan DiKloningkan

SOLID GOLD BERJANGKA PALEMBANG - Ada Istilah De-extinction yang digunakan para ilmuwan  untuk mendefinisikan dalam membangkitkan lagi organisme yang telah punah. Hal ini sebenarnya tak terlalu terlihat masuk akal. Di film Jurassic Park, hal ini justru membuat kerusakan.

Begitu banyak ilmuwan dari seluruh dunia mencoba untuk melakukan penyempurnaan dalam hal kloning dan rekayasa genetik untuk melakukan hal ini. Hal ini didorong oleh banyak hal, mulai dari ingin melihat kembali beberapa spesies purba, atau merasa bersalah karena beberapa binatang memang punah karena ulah manusia.

1. Lumba-lumba sungai Baiji
 Lumba-lumba sungai Baiji ini adalah spesies lumba-lumba yang hidup di Sungai Yangtze di China, hingga kepunahannya di 2002. Ia adalah spesies lumba-lumba pertama yang punah karena dampak manusia. Selain itu, ia juga megafauna atau mamalia besar pertama yang punah dalam beberapa dekade terakhir. Beberapa inisiasi untuk melakukan de-extinction ke lumba-lumba ini sudah sering dilontarkan. Menurut Mother Nature Network, para ilmuwan tertarik untuk melakukannya karena kepunahannya masih tergolong baru.
2. Saber-Toothed Cat
Saber-Toothed Cat adalah harimau yang sosoknya mungkin kita kenal di film animasi. Harimau ini hidup kira-kira 9.000 tahun yang lalu, dan punah terkena dampak pemanasan global yang dikenal sebagai kepunahan di periode kuarter. Ilmuwan sendiri sangat tertarik untuk menghidupkan kembali binatang-binatang dari zaman es seperti ini, dan harimau ini jadi pilihan utama. para ilmuwan akan mengambil sampel DNA untuk kloning dari The La Brea Tar Pits di Los Angeles yang menyimpan fosil dari makhluk ini.
3. Badak berbulu
Badak berbulu sama seperti saber-toothed cat, yang merupakan binatang yang punah di periode kuarter karena pemanasan global. Ilmuwan tertarik untuk melakukan kloning terhadap binatang ini karena landasan yang menarik. Dilansir dari Nature World News, di tahun 2015 lalu, seekor bayi badak berbulu ditemukan beku di daerah Siberia. Diperkirakan, ia secara sempurna mengawet di es selama 12.000 tahun.  -  SOLID GOLD BERJANGKA

No comments:

Post a Comment