Thursday, October 30, 2014

Harga Minyak Naik Dipicu Stok dan Komentar The Fed

SOLID GOLD PALEMBANG - Harga minyak ditutup naik pada Kamis (Rabu) pagi ini, dan menjadi kenaikan selama dua hari berturut-turut setelah data stok minyak mentah AS menunjukkan kenaikan kurang dari perkiraan pekan lalu.

Melansir laman Reuters, patokan minyak mentah Brent untuk Desember ditutup naik US$ 1,09 menjadi US$ 87,12 per barel, setelah menyentuh intraday tinggi sebesar US$ 87,94 per barel
 
Minyak mentah AS bulan depan naik 78 sen dolar AS menjadi US$ 82,20, setelah naik setinggi US$ 82,88 per barel.

Harga minyak tetap naik seiring penguatan dolar terkait pernyataan Federal Reserve (The Fed) yang menyatakan pemulihan pasar tenaga kerja dapat mengakibatkan kenaikan suku bunga lebih awal dari perkiraan

Persediaan minyak mentah di Amerika Serikat naik 2,1 juta barel pada pekan yang lalu, dibandingkan dengan ekspektasi analis naik 3,4 juta barel, mengacu data Energy Information Administration

"Saya tidak yakin apakah data satu minggu sudah cukup untuk memberikan dasar kepada pasar minyak sampai kita mendapatkan sinyal yang lebih kuat bahwa perlambatan di China dan Eropa tidak akan terus mengurangi permintaan," kata Gene McGillian, Analis Tradition Energy di Stamford, Connecticut.
 
(sumber: Liputan6).

No comments:

Post a Comment