Tuesday, January 13, 2015

Yen Perburuk Kinerja Nikkei


SOLID GOLD PALEMBANG - Nikkei tergelincir seiring berlanjutnya penguatan yen turut menggerogoti optimisme investor terhadap outlook pendapatan eksportir Jepang. USDJPY kini diperdagangkan 117.85; menjauhi level tinggi harian 118.47 yang diraih di awal sesi Asia. Pelemahan yen merupakan salah satu faktor penopang kinerja indeks sehingga penguatan nilai tukat mata uang Jepang turut memberikan sentimen negatif terhadap performa bursa saham Jepang. Nikkei 225 turun 2,04% dan kini diperdagangkan di level 16845.
Meski demikian, investor terlihat enggan mendorong kejatuhan indeks yang lebih dalam lagi setelah data current account Jepang yang lebih baik dari prediksi meredakan kekhawatiran investor terhadap perekonomian Jepang. Meski lebih rendah dari publikasi Oktober yang mencatatkan surplus 833,4 miliar yen; namun surplus current account mencapai 433 miliar yen di November, lebih baik dari prediksi surplus 133,2 miliar yen. 
Sektor energi dan industri terkait lainnya masih menjadi fokus dengan harga minyak yang kembali mencetak harga rendah 5-tahun baru di awal sesi Asia. Investor khawatir tajamnya kejatuhan minyak dalam 6 bulan terakhir akan menggerogoti outlook pendapatan perusahaan energi. Kekhawatiran tersebut tercermin dari pernyataan perusahaan pengilangan minyak JX Holdings yang mengatakan tidak akan mencapai estimasi pendapatan akibat turunnya harga minyak. Saham JX Holding melemah 1,8% sedangkan perusahaan eksplorasi energi terbesar Jepang Inpex Corp. anjlaok 4,2%.
(Sumber: monexnews)

No comments:

Post a Comment