Bursa Shanghai Berakhir Tertekan Akibat Maraknya IPO

SOLID GOLD PALEMBANG - Pada akhir perdagangannya bursa saham Tiongkok hari ini tampak membukukan penurunan yang cukup signifikan (11/12). Bursa saham Tiongkok yang kemarin mengalami kenaikan, hari ini tampak terpukul mundur lagi. Tadi pagi indeks benchmark di bursa Shanghai sempat mengalami penurunan di awal perdagangan.

Bursa saham tergerus melemah di tengah kekhawatiran mengenai likuiditas pasar setelah regulator kembali mengijinkan IPO untuk beberapa perusahaan.

Saham-saham yang menjadi pendorong pelemahan terbesar di bursa saham berasal dari sektor keuangan. Haitong Securities dan Founder Securities mengalami pelemahan tajam lebih dari 8 persen hari ini. Sementara itu Agricultural Bank of China tampak mengalami pelemahan sebesar 2.3 persen. China Construction Bank ditutup melempem sebesar 3 persen.

Hari ini indeks benchmark di bursa saham Shanghai terpantau ditutup dengan membukukan penurunan yang signifikan meskipun tidak sebesar penurunan di bursa Jepang dan Korea Selatan. Indeks komposit Shanghai berakhir dengan pelemahan sebesar 13.34 poin atau 0.45 persen dan berada pada posisi 2926.66 poin.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pada perdagangan hari Jumat besok bursa saham Shanghai akan dipengaruhi kinerja bursa saham Amerika Serikat dan Eropa malam nanti. Data penting dari Amerika Serikat yang akan dirilis adalah penjualan eceran November dan klaim pengangguran pekan lalu.

Indeks komposit Shanghai akan pada perdagangan selanjutnya akan menghadapi tekanan jual tajam akibat aksi ambil untung. Indeks akan menghadapi resistance di posisi 2950 poin dengan level resistance selanjutnya di 3000. Sedangkan untuk level support jika terjadi penurunan ada di level 2870 poin.