SOLID GOLD PALEMBANG - Pada perdagangan perdana minggu ini nilai tukar yen Jepang terpantau anjlok tajam terhadap dollar AS (20/10). Yen melanjutkan penurunan untuk tiga sesi berturut-turut dan mencapai level paling tinggi dalam lima hari belakangan terhadap rival utamanya dollar AS.
Yen Jepang pagi hari ini menerima sentimen negative dan melemah terhadap 16 rival utamanya setelah sebuah laporan mendetail menunjukkan bahwa lembaga dana pension Jepang yang mengelola lebih dari 1.2 triliun dollar akan mulai melakukan realokasi portofolio ke bursa saham dan asset lain yang lebih berisiko. Hal ini mengakibatkan minat terhadap asset-aset safe haven seperti yen mengalami penurunan.
Pelemahan yen untuk tiga sesi berturut-turut terjadi setelah surat kabar Nikkei menyatakan bahwa lembaga pengelola dana pension akan menaikkan target pembelian obligasi asing dan saham menjadi sekitar 30 persen dari 23 persen dan akan menaikkan rasio saham domestic menjadi 25 persen dari 12 persen.
Hari ini mata uang Jepang tersebut berada di level 107.09 per dollar AS. Posisi yen hari ini mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 106.90 per dollar AS. Posisi yen saat ini merupakan yang paling tinggi sejak tanggal 15 Oktober lalu.
Pergerakan nilai tukar yen terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini akan mengalami kondisi yang sideways. Yen tampak cenderung menguat setelah dibuka dengan gap naik pagi ini. Mata uang Jepang tersebut berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 106.70 – 107.40 per dollar AS.
Yen Jepang pagi hari ini menerima sentimen negative dan melemah terhadap 16 rival utamanya setelah sebuah laporan mendetail menunjukkan bahwa lembaga dana pension Jepang yang mengelola lebih dari 1.2 triliun dollar akan mulai melakukan realokasi portofolio ke bursa saham dan asset lain yang lebih berisiko. Hal ini mengakibatkan minat terhadap asset-aset safe haven seperti yen mengalami penurunan.
Pelemahan yen untuk tiga sesi berturut-turut terjadi setelah surat kabar Nikkei menyatakan bahwa lembaga pengelola dana pension akan menaikkan target pembelian obligasi asing dan saham menjadi sekitar 30 persen dari 23 persen dan akan menaikkan rasio saham domestic menjadi 25 persen dari 12 persen.
Hari ini mata uang Jepang tersebut berada di level 107.09 per dollar AS. Posisi yen hari ini mengalami penurunan yang cukup signifikan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 106.90 per dollar AS. Posisi yen saat ini merupakan yang paling tinggi sejak tanggal 15 Oktober lalu.
Pergerakan nilai tukar yen terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini akan mengalami kondisi yang sideways. Yen tampak cenderung menguat setelah dibuka dengan gap naik pagi ini. Mata uang Jepang tersebut berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 106.70 – 107.40 per dollar AS.
(Vibiznews).
No comments:
Post a Comment