Monday, September 29, 2014

Benarkah Makan Sashimi Berbahaya?


Media internasional dihebohkan dengan berita tentang tubuh seorang pria yang dikerubungi cacing pita karena keseringan makan sashimi, makanan khas Jepang berupa irisan ikan salmon mentah. Kejadian ini membuat penggemar sashimi menjadi ragu dan khawatir akan kesehatan makanan itu.

"Parasit pada ikan mentah seperti salmon dapat berkembang menjadi cacing jika tidak disimpan dengan suhu yang benar. Dibanding ikan lainnya, salmon memiliki peluang lebih besar mengalami pertumbuhan larva atau cacing di dalam tubuhnya setelah diangkat dari laut," kata Keith Schneider, seorang ahli mikrobiologi dari University of Florida.

Nelayan Jepang biasanya menggunakan es untuk menjaga kesegaran salmon. Proses pembekuan itu membutuhkan suhu hingga -20 derajat Celsius. Namun tidak diketahui pasti berapa lama efek pembekuan ini dapat menjamin kesegaran salmon.

Sebenarnya sashimi tidak akan berbahaya jika kita tahu cara mengkonsumsinya. Salah satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah kehadiran wasabi, pasta hijau dengan rasa yang menyengat di hidung.

Mengutip dari Wasabi.org, wasabi mengandung isotiosiant yang bersifat antimikroba. Isotiosiant dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang terdapat pada sashimi, termasuk membunuh pertumbuhan mikroba kecil seperti cacing pita. Namun yang terpenting adalah memastikan bahwa sashimi yang Anda makan berasal dari ikan salmon segar.

(tempo.co)

No comments:

Post a Comment