Showing posts with label Asia. Show all posts
Showing posts with label Asia. Show all posts

Thursday, June 15, 2017

SOLID GOLD | Hasil Obligasi Australia Menguat, Indeks Asia Turun

SOLID GOLD - Hasil Obligasi Australia Menguat, Indeks Asia Turun
SOLID GOLD PALEMBANG  -  Obligasi Australia mengikuti kenaikan pada Treasuries karena data menunjukkan harga konsumen A.S. tidak termasuk makanan yang mudah rusak dan bahan bakar menunjukkan kenaikan tahunan dari tahun ke tahun sejak Mei 2015. Yellen mengulangi niat Fed untuk menaikkan suku bunga karena data membaik. 
Saham Asia mundur mengikuti indeks S & P 500. Harga minyak diperdagangkan mendekati level terendah sejak November dan harga bijih besi merosot. Bank-bank sentral di Jepang, Swiss, Indonesia dan Inggris juga dijadwalkan untuk mempertimbangkan kebijakan moneter mereka pada minggu ini.
Dari segi Obligasi
Imbal hasil pada catatan Treasury 10-tahun naik satu basis poin menjadi 2,14%, setelah turun 8,5 basis poin pada hari Rabu menjadi 2,13%, level terendah sejak November. Sementara imbal hasil obligasi Australia turun 7 basis poin menjadi 2,33%.
Dari segi Komoditi
Harga minyak mentah di bursa berjangka West Texas turun 0,2% menjadi $ 44,64 per barel setelah turun 3,7% pada sesi sebelumnya. Pemerintah A.S. melaporkan bahwa persediaan bensin dan produk minyak lainnya membengkak pada bulan lalu.  -  SOLID GOLD

Friday, January 27, 2017

SOLID GOLD | Perkiraan Pergerakan Saham Asia Jelang Imlek















SOLID GOLD - Perkiraan Pergerakan Saham Asia Jelang Imlek
SOLID GOLD PALEMBANG  -  Jumat (27/01) Saham Jepang menguat setelah yen membukukan penurunan satu hari terbesar terhadap dolar dalam seminggu. Pasar di Asia mungkinan akan bergerak tipis karena akan dibuka hanya setengah hari menjelang perayaan Tahun Baru Imlek.
Indeks Topix naik 6 poin diatas level tertinggi yang pernah di capai di bulan Desember 2015, sementara saham Australia juga naik. Peso Meksiko turun setelah presiden negara itu membatalkan pertemuan dengan Donald Trump. Harga minyak berada di atas $ 53 per barel, sementara emas sedang menuju kemerosotan terpanjang dalam tiga bulan.
Pasar Tiongkok, Korea Selatan, Taiwan dan Vietnam akan ditutup Jumat untuk memulai Tahun Baru Imlek. Hong Kong sementara di Malaysia dan Singapura akan buka hanya setengah hari.
Indeks Jepang, Topix naik 0,4% demikian juga dengan indeks Nikkei 225 Stock Average menguat 0,2%. S & P / ASX 200 Index Australia naik 0,7% pasar ini dibuka kembali setelah ditutup hari Kamis kemarin untuk hari libur nasional. The S & P 500 Index tergelincir 0,1% pada 2,296.68 pada hari Kamis di New York, setelah sempat tembus 2.300 untuk pertama kalinya.  -  SOLID GOLD

Monday, December 5, 2016

PT SOLID GOLD BERJANGKA | Indeks Dow Jones Turun Hingga 20 Poin

PT SOLID GOLD BERJANGKA - Indeks Dow Jones Turun Hingga 20 Poin
PT SOLID GOLD BERJANGKA PALEMBANG    -   Berita Saat ini bursa Saham AS ditutup sebagian besar datar pada akhir perdagangan akhir pekan, dengan sektor keuangan jatuh sekitar 1%, karena investor mencermati referendum konstitusi di Italia juga mencerna laporan pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun sekitar 20 poin dalam perdagangan berombak, dengan saham Caterpillar dan Goldman Sachs memberikan kontribusi paling besar dalam kerugian.
Treasury AS diperdagangkan sedikit lebih tinggi pada hari Jumat, dengan yield benchmark 10-tahun sekitar 2,39% dan yield dua tahun dekat 1,12%. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup 21,51 poin atau sebesar 0,11% di 19,170.42, dengan penurunan tertinggi saham Goldman Sachs dan saham Intel yang naik tertinggi. Secara mingguan indeks naik 0,10%.
Indeks S & P 500 naik tipis 0,87 poin atau sebesar 0,04% menjadi ditutup pada 2,191.95, dengan sektor keuangan memimpin empat sektor yang lebih rendah dan real estate riser terbesar. Secara mingguan indeks merosot 0,97%. Indeks komposit Nasdaq naik 4,55 poin atau sebesar 0,09% menjadi berakhir pada 5,255.65. Secara mingguan indeks anjlok 2,65%.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada pergerakan selanjutnya akan bergerak positif jika data ISM Non Manufacturing positif. Juga akan mencermati pergerakan harga minyak mentah.  -  PT SOLID GOLD BERJANGKA

Friday, December 2, 2016

SOLID GOLD BERJANGKA | Bursa Asia Berjalan Di Posisi 136.59

SOLID GOLD BERJANGKA  -  Bursa Asia Berjalan Di Posisi 136.59
SOLID GOLD BERJANGKA PALEMBANG   -   Harian solid Jumat (2/12) Bursa saham di Asia dilaporkan bergerak mixed , sejalan dengan pergerakan fluktuatif bursa saham Jepang di saat saham perusahaan teknologi melemah. Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2% ke posisi 136,59, ditopang oleh pelemahan 256 saham dan penguatan 233 saham. 
Seperti dilansir Bloomberg hari ini, indeks Topix mengalami perubahan setelah melemah 0,3% sebelumnya, seiring menguatnya nilai tukar yen terhadap USD. Bursa saham Asia telah bergerak fluktuatif setelah kesepakatan OPEC untuk memangkas produksi minyak mentah menghapus ketidakpastian pasar terhadap minyak. Di sisi lain, para investor terus memantau data ekonomi demi petunjuk prospek kenaikan suku bunga AS.
James Woods, Analis investasi global Rivkin Securities. “Pasar telah reli cukup kuat dan kita telah melihat beberapa pekan yang fantastik namun tekanan pembelian tentunya terlihat cukup lelah. Kita akan melihat sejumlah penurunan dan aksi ambil untung,”.
Sejalan dengan pergerakan bursa Asia, indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,4%. Sementara itu, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,3% dan indeks S&P/NZX 50 New Zealand mengalami sedikit perubahan.
Kemarin Seperti dilansir Bloomberg hari ini, saham perusahaan energi melonjak dengan kenaikan terbesar di antara kelompok industri lainnya setelah harga minyak mentah dunia meroket menyusul kesepakatan negara-negara penghasil minyak yang tergabung dalam OPEC untuk membatasi produksi pertama kalinya dalam delapan tahun.
Di sisi lain, laporan badan swasta AS menunjukkan laju kepegawaian yang lebih cepat pada perusahaan-perusahaan di negara dengan ekonomi terbesar di dunia tersebut bulan lalu di tengah meningkatnya spekulasi kenaikan suku bunga AS serta rencana belanja Presiden terpilih, Donald Trump.   -   SOLID GOLD BERJANGKA


Thursday, November 10, 2016

SOLID GOLD | Minyak Mentah Tergelincir Setelah Donald Trump Menang

SOLID GOLD - Minyak Mentah Tergelincir Setelah Donald Trump Menang
SOLID GOLD PALEMBANG   -   Kamis (10/11) setelah pasar keuangan AS bangkit kembali setelah tergelincir mengikuti kemenangan mengejutkan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS.
Minyak mentah telah jatuh sebanyak 4% pada awal sesi, segera setelah hasil pemilihan presiden AS. Minyak mentah AS anjlok mendekati US $ 43, dekat level terendah dua bulan. Aksi jual itu bagian dari reaksi pasar berbasis luas di mana investor melarikan aset berisiko seperti saham dan dolar.
Harga minyak mentah berjangka AS ditutup naik 36 sen atau setara dengan 0,80% pada $ 45,34, naik dari sesi rendah $ 43,07.
Harga minyak mentah berjangka Brent naik 31 sen atau setara dengan 0,67 pada $ 46,35 per barel, setelah jatuh ke $ 44,40, terendah sejak 11 Agustus
Harga minyak sempat jatuh setelah data pemerintah mingguan menunjukkan peningkatan dalam persediaan minyak mentah AS, tapi akhirnya pasar tampak melewatinya.
Administrasi Informasi Energi AS mengatakan persediaann minyak mentah AS naik 2,5 juta barel pekan lalu, satu juta lebih dari perkiraan analis. Harga minyak tetap kurang dari setengah tingkat pertengahan 2014, tertekan oleh kelebihan pasokan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak mentah berpotensi naik dengan lanjutan aksi bargain hunting. Namun jika dollar AS terus menguat akan menekan harga. Harga diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $ 45,80 -$ 46,30, sedangkan jika harga turun akan bergerak dalam kisaran Support $ 44,80-$ 44,30.   -    SOLIDGOLD

Wednesday, November 9, 2016

SOLID GOLD | Bursa Honkong Anjlok Sementara Waktu

SOLID GOLD   -   Bursa Honkong Anjlok Sementara Waktu
SOLID GOLD PALEMBANG    -   Harian solid (09/11) Bursa saham Hong Kong anjlok setelah Donald Trump unggul sementara atas pesaingnya Hillary Clinton di ajang pemilihan presiden AS. Indeks Hang Seng terpantau anjlok 1,89% ke level 22.476,61, setelah sempat menguat 0,61% saat pembukaan. Semua saham yang terdaftar di ndeks tersebut ada di zona merah.
Daniel So, Strategist CMB International Securities, mengatakan pasar merefleksikan risiko bahwa Trump menang karena dalam dua hari terakhir investor cukup optimis Clinton yang terpilih sebagai presiden.
Menurutnya, kemenangan Trump dalam jangka pendek akan berdampak negatif bagi pasar Hong Kong karena memicu ketidakpastian.
Seperti dilansir Reuters hari ini, bursa saham global telah menguat setelah biro investigasi AS (FBI) menyatakan keputusannya tidak akan mengenakan dakwaan apapun terhadap Hillary atas penggunaan server email pribadi selama masa jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri AS.
Berita tersebut mendorong kemungkinan kemenangan atas kampanyenya serta mengurangi kesempatan bagi rivalnya dari Partai Republik, Donald Trump, yang telah memicu ketidakpastian seputar pandangannya atas kebijakan luar negeri, perdagangan dan imigrasi..
Calon Presiden AS dari Partai Republik Donald Trump untuk sementara memimpin perolehan electoral votes sebanyak 137 suara, sementara Capres dari Partai Demokrat Hillary Clinton baru mendapat 104 suara. Negara-negara dengan poin electoral votes besar seperti California belum menghitung perolehan suara.   -   SOLIDGOLD